Masalah Akreditasi Memaksa 4 Madrasah Digabung Pelaksanaan UN-nya
dibaca 2,081 kali
RADIO LOMBOK FM, LOMBOK TIMUR- Empat Madrasah Aliyah (MA) swasta tergabung ikuti Ujian Nasional (UN) di Pondok Pesantren Miftahul Faizin NW Ketangga, Kecamatan Suela Kabupaten Lombok Timur. Empat madrasah tersebut diantaranya MA NW Ketangga yang juga sebagai tuan rumah, MA NW Putra Rinjani Dasan Baru, MA NW Suela dan MA Jurang Koak Wanasaba.
Alasan digabungnya madrasah pada pelaksanaan UN ini, karena tiga sekolah belum terakreditasi dan peserta UN pada sekolah tersebut kurang dari 20. Aturan tersebut mutlak terlaksana untuk menggelar UN secara mandiri.
Demikian disampaikan Ketua Pelaksana UN MA NW Ketangga, Asmawi S.Sos pada RADIO LOMBOK FM, Senin 4/4/2016, ia mengatakan “alasan digabungnya peserta UN pada madrasah ini karena tiga sekolah belum terakreditasi, dan alasan lainnya peserta UN harus mencukupi 20 orang peserta” ujar Asmawi yang juga Kepala MA NW Ketangga.
Untuk diketahui total jumlah peserta UN saat ini ada 75 siswa. Di antaranya 47anak dari MA NW Ketangga, 18 anak dari MA NW Putra Rinjani, 5 anak MA NW Suela, dan 5 anak dari MA Jurang Koak.
Sementara dari data peserta UN yang diselenggarakan pada tahun pelajaran kali ini. Ada satu nak yang tidak mengikuti ujian. “dari peserta yang terdaftar ini ada satu siswa yang tidak mengikuti pelaksanaan UN, ia berasal dari MA Jurang koak. Anak tersebut sebelumnya berhenti dan pergi merantau ke luar negeri” kata Asmawi mengahiri.|006|006|