Proyek Desa Karang Bongkot Ditelantarkan
dibaca 1,518 kaliLOMBOK BARAT,lombokfm.com – Warga dusun Perampuan Timur marah kepada pemerintah Desa Karang Bongkot Kecamatan Narmada Lombok Barat karna terlambat respons keluhan masyarakat tentang belum dilanjutkanya kegiatan pembangunan resapan Komunal sampai saat ini.
Akhirnya salah seorang warga Amaq Dini lepas kontrol datang ke tempat rapat dalam keadaan marah dan tidak pakai Baju, Kemarahan warga cukup lama terpendam hampir tiga minggu sejak proyek resapan komunal ditinggalkan oleh pemborong setelah menggali jalan yang panjangnya 50 Meter dan lebar 1m dengan kedalaman 2 meter.
Proyek pembangunan resapan Komunal yang bertempat di Gang SD 2 Karang Bongkot yang rencananya jalan tersebut digali dengan kedalaman 2 meter kemudian ditutup pakai penutup dari beton dengan anggaran dana dari ADD Rp. 21 juta dan ditargetkan selesai 25 Januari 2016 tapi karna kendala teknis sehingga belum selesai sampai sekarang.
Berdasarkan keterangan dari Abror BPD Dusun Setempat “sering menghadap kepala desa tapi terlambat respon” ungkapnya.
Karena galiannya saja yang sudah bisa dikerjakan sehingga warga banyak sekali yang menjadi korban terutama yang rumahnya di pinggir jalan dan akses anak-anak untuk bersekolah menjadi terganggu serta perekonomian masyarakat tidak jalan,jelasnya.
Seperti itulah yang diungkapkan oleh ketua BPD karang Bongkot “warga terganggu yang punya cikar dan cidomo tidak bisa keluar, anak kecil bisa jatuh” Katanya saat memimpin musyawarah mendadak malam Selasa (09/02) di lokasi pembangunan.
Solusi yang disampaikan oleh Ketua BPD terhadap masalah tersebut adalah menekan Kepala desa agar bisa selesaikan dengan berani berspekulasi mencarikan dana sesuai kebutuhan walaupun berhutang” tegasnya.|010|43|