Sosialisasi Pelaksanaan Raskin Berujung Ricuh
dibaca 598 kali
RADIO LOMBOK FM, Lombok Timur – Selasa [04/04/2017] yang bertempat di bal room lantai dua kantor Bupati Lombok Timur pelaksanaan sosialisasi Raskin berujung ricuh tak hanya itu bahkan para Kades memilih untuk keluar ruangan [walk out].
Aksi walk out yang dilakukan para Kades didasari dengan rasa kesal atas pengurangan jatah raskin dan diduga adanya data palsu yang disebutkan oleh pihak BPS daerah. Tak sampai disana para Kades juga menuding mekanisme pemberian raskin seoalah-olah akan menjadi cara menyudutkan para Kades.
Kades Masbagik Utara Baru Khairul Ihsan dengan tegas mengatakan para Kades pilih walk out karena semua data yang dibacakan oleh pihak BPS itu palsu, dan apa yang dikatakan bahwa pemutahiran data terahir pada tahun 2015 yang melibatkan pihak desa itu tidak benar sama sekali.
‘’Saya sejak 2013 sudah jadi Kades dan pelaksanaan pemutahiran itu tidak ada, kalau ada mana buktinya dan siapa saja tanda tangan’’, geramnya.
Ia mengklaim bahwa pertemuan ini hanya sia-sia saja, hanya bikin kecewa mereka dari Pemda, pihak Bulog, dan BPS enak saja berbicara didepan, tapi mereka tidak tau kondisi para Kades dilapangan dengan kebijakan yang mereka berikan.
‘’Mereka bagaimana cara mendata masyarkat, sehingga ada pengurangan jatah, padahal KK miskin itu meningkat’’, cetusnya.
Saat dikompirmasi Saphoan selaku pihak BPS Lotim yang mewakili pertemuan itu mengatakan, ia akui dirinya tidak mengetahui apa-apa, data yang ia paparkan itu data dari kementerian. Data di kementerian itu tidak dibuat-buat. Dan untuk hasil pemutahiran data 2015 datanya ada di kantor dan itu juga tidak dibuat-buat.
‘’Kemungkinan sebagian Kades ini mempelintir data pemutihiran tersebut, kalau tidak percaya mari ke kantor saya tunjukan lengkap dengan tanda tangannya’’, jelasnya.|002|008|.