Petani Kaki Gunung Rinjani Mulai Resah
dibaca 3,994 kali
RADIO LOMBOK FM, LOMBOK TIMUR- Sejumlah petani di Kecamatan Suela Kabupaten Lombok Timur mulai resah.dikarenakan, meski sudah memasuki musim penghujan, tapi hujan yang diharapkan tak kunjung mengguyur. Air yang tak kunjung datang mengairi sawah menjadi ancaman bagi para petani.
Selain kurangnya siklus air hujan yang turun, sebelumnya lahan pertanian di kaki gunung Rinjani ini mengalami keterlambatan turunya air hujan.
Hal tersebut disampaikan Bustanul Aripin warga Desa Suela, ia mengatakan “Selain keterlambatan turunya hujan, sekarang ini hujan agak jarang mengguyur” jelasnya pada RADIO LOMBOK FM, Jumat 26/2/2016.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, bulan februari merupakan musim tanam padi di sejumlah wilayah bahkan petani ada yang mulai panen. Namun, tahun ini, kondisinya menjadi berbeda karena sejumlah sawah yang sudah ditanami mengalami kekeringan. Senada juga terlontar seorang petani Kecamatan Suela Amaq Her mengakui, jika dirinya mulai khawatir dengan kondisi tak turunnya hujan yang biasanya sudah mengguyur. Alasannya, padi yang sudah ditanam terancam akan mengalami kekeringan dan gagal panen
Aliran air yang ada di suangai pada musim hujan biasanya debitnya cukup besar dan mampu mengairi lahan persawahan warga. “Pada musim hujan tahun-tahun lalu aliran air di sungai sangat besar, tapi sekarng kok tidak mampu mengairi sawah” paparnya Amaq Her. |006|043|