Lombok Utara Bangun Stasiun Geo Magnetik
dibaca 665 kali
RADIO LOMBOK FM, Lombok Utara-Mengingat pentingnya pengamatan global permukaan bumi ini, lantaran medan magnet selalu berubah-rubah berubah-rubah. Pemda Kabupaten Lombok Utara bekerja sama dengan berbagai kalangan membangun stasiun geo magnetik yang dipusatkan di Pesantren Nurul Bayan, Dusun Telage Bagek Desa Anyar Kecamatan Bayan (9/4).
Pembangunan pusat stasiun geo magnetik ini diresmikan oleh Bupati Lombok Utara Dr. H. Najmul Akhyar, SH., MH didampingi Kepala BPBD KLU Iwan Maret Asmara S. Sos, Prof Webber, Dr. Teti Zaudah, Pimpinan Ponpes Nurul Bayan TGH. Abdul Karim Gafur, Perwakilan OPD KLU, Unsur Muspika Bayan serta tamu undangan lainnya.
Dalam keterangan tertulisnya yang diterima RADIO LOMBOK FM, Selasa (10/4) Bupati Najmul menjelaskan bahwa 10 tahun silam, tempat yang paling panas cuacanya di KLU, di Ponpes Nurul Bayan. Berkat kerjasama pimpinan ponpes, lanjutnya, tempat ini sudah sejuk dan rindang.
Bupati menambahkan, seperti disampaikan Prof Webber, diantaranya informasi dini terjadi gempa di Lombok, 7 hari sebelumnya sudah dapat diketahui oleh stasiun geo magnetik yang akan kita bangun ini.
“Mewakili Pemda KLU, saya berterima kasih karena stasiun geo magnetik dibangun di tempat ini sehingga Pemda KLU mendapat bantuan deteksi pergeseran tanah. Insha Allah ke depan kita membangun deteksi dini terhadap tsunami di Kecamatan Pemenang,” ujar bupati.
Sementara itu Prof. Webber, yang mewakili akademisi yang memfasilitasi sarana prasarana dan keilmuan mengenai stasiun geo magnetik, menyatakan sudah sejak lama melakukan pengamatan dan observasi cuaca panas atau dinginnya daerah KLU. “Saya membayangkan jika tidak ada medan magnetika, tentu tidak ada GPS, telepon, mungkin tidak ada terjemahan kata dan informasi, apabila tidak ada antisipasi planet bumi bisa lebih panas,” imbuhnya.
Dekan Fakultas Teknik Universitas Mataram Akmaludin PhD menyatakan, adanya kontrak kerja dengan Kementerian Ristek dapat mendirikan pusat unggulan IPTEK pertama yaitu Pusat Studi Humaniora terkait geo magnetika. (07/014)