Published On: Fri, Nov 5th, 2021

Desa Karang sidemen laksanakan Ritual Tolak Balaq

dibaca 212 kali
Share This
Tags

RADIO LOMBOK FM,Lombok tengah – Masyarakat di Desa karag sidemen kec abatukliang utara LombokTengah,melakukan ritual penolak balaq,ritual yang dipercaya dapat menjauhkan masyarakat dari segala marabahaya serta dari segala penyakit.

Menurut ketua Pokdarwis Selendang Biru Rinjani Desa Karang Sidemen Irwan Afandi menjelaskan,”ritual tolak bala ini dialukan dengan melakukan penyembelihan seekor kambing di lokasi Wisata Danau Biru,guna memberikan rasa aman serta nyaman bagi masyarakat,khususnya masyarakat yang hendak megunjungi lokasi wisata danau biru”Jelasnya.

Tradisi tolak balak dengan menyembelih kambing ini, merupakan tradisi turun temurun untuk menghindari kejadian alam atau kondisi yang dapat membahayan nyawa masyakat yang bisa menimbulkan korban jiwa,sehingga diperlukan diadakan ritual oleh warga.” terang Irwan.

Lebih jauh dijelaskan irwan ,tradisi tolak balak dengan penyembelihan kambing tersebut,sudah menjadi tradisi didesa karang sidemen,secara khusus,bahkan mungkin sudah menjadi tradisi di masyarakat sasak,guna melestarikan adat istiadat leluhur disamping juga mempererat tali silaturahmi antar warga,yang biasanya dihadiri oleh seluruh lapisan warga masyarakat desa ,namun saat ini dilakukan hanya dihadiri oleh sebagian perwakilan saja.

“mengingat selain untuk tidak menimbulkan keramaian saat masa pandemi saat ini,juga pertimbangan cuaca yang dianggap kurang bersahabat,sebab pada saat dilaksanakan ritual tolak balaq,
Ritual tolak Balaq yang diadakan tahun ini di desa karang sidemen, bertepatan dengan bulan kelahiran nabi muhammad SAW,dimana sebagian masyarakat meyakini bulan rabiul awal merupakan bulan baik untuk melaksanakan kegiatan ritual yang bertepatan juga dengan tanggal 3 November 2021, yang bertujuan menolak balaq yang dalam artian waktu yang tepat untuk meminta doa keselamatan , menolak bahaya dan berharap dapat keselamatan dan perlindungan dari yang maha kuasa untuk keselamatan masyarakat.

Sementara itu menurut salah seorang sesepuh desa karang sidemen, Mahyudin.S.Pdi, selaku tokoh adat desa karang sidemen,tolak balaq ini sudah merupakan tradisi kepercayaan turun temurun nenek moyang masyarakat desa karang sidemen,yang notabene telah ada sejak lama di belahan ujung utara pulau Lombok tersebut.

” tradisi Sembelih Kambing adalah budaya orang tua dan nenek moyang kami dan masih di pertahankan oleh masyarakat kami,jadi perlu selalu kita lestarikan bersama sebagai budaya yang tidak dapat terpisah dari kehidupan social masyarakat Lombok” Ungkapnya.

Point utama dalam pelaksanaan tradisi tolak balaq tersebut, selain melestarikan tradisi dan kepercayaan nenek moyang terdahulu,juga bermanfaat sebagai wahana pemersatu hubungan keharmonisan antara masyarakat dengan alam,masyarakat dengan makhluk yang dianggap sakral serta kasat mata,sehingga dapat diwujudkan hubungan yang satu yakni hubungan antara masyarakat bersama alam ,sebagai bentuk pelestarian alam lingkungan serta pelestarian budaya neneq moyang.

Iklan Teks


Raih ketenangan dengan akses yang luas di Bank Muamalat
Jasa pegadaian berprinsip syariah Islam, kunjungi situs resmi Pegadaian Syariah
Memberikan yang terbaik sesuai kaidah Islam, kunjungi situs resmi BNI Syariah