Taman Nasional Dipatok TNGR Giatkan Penyuluhan
dibaca 627 kali
RADIO LOMBOK FM, Lombok Timur – Terkait pemasangan patok di kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani Sembalun yang diduga dilakukan oleh sejumlah oknum masyarakat setempat. Pemasangan patok pada kawasan TNGR belum diketahui maksudnya dalam artian apakah masyarakat ingin mengelola kawasan dan ingin mengembangkan industri apa dikawasan tersebut demikian diterangkan Daniel Rosang selaku Koordinator kemanan hutan TNGR kepada RADIO LOMBOK FM, Jum’at, (17/03/2017).
Menurutnya permasalahan ini banyak dari masyarakat Sembalun yang tidak paham terlebih kalau ada masyarakat sampai ikut-ikutan. Dari dasar itulah pihak TNGR giatkan penyuluhan ke masyarakat mengenai tidak boleh mematok untuk hak pribadi kawasan TNGR, jelasnya.
‘’Saya tau betul masyarakat Sembalun itu orangnya baik-baik, jadi saya rasa dalam hal ini ada yang salah paham saja’’, katanya.
Daniel menjelaskan, kemungkinan boleh kawasan TNGR dikelola oleh masyarakat tapi harus sesuai dengan perosedur. Yang dimana perlindungan hukumnya ada, ketentuannya ada, seperti persyaratan dan dokumen lainnya.
Namun apabila tidak boleh kemudian dengan secara tiba-tiba dipatok dengan maksud ingin mengelola atau menguasai, tentu hal seperti itu salah.
‘’Kalau salah dalam hal ini tentunya akan berurusan dengan hukum’’, jelasnya.
Dikesempatan itu ia berharap agar dengan menggiatkan penyuluhan mengenai kawasan TNGR masyarakat paham dan mengerti dari keberadaan kawasan tersebut sehingga tidak ada niat untuk masyarakat memiliki secara hak milik dan melakukan pematokan, harapnya.|002|038|