Sapi Potong di Lombok Langka
dibaca 1,310 kaliRADIO LOMBOK FM, MATARAM – Harga daging sapi di kota Mataram mengalami kenaikan semenjak empat bulan yang lalu dikarenakan sapi-sapi yang berasal dari pulau Sumbawa langsung di jual ke luar daerah seperti pulau Jawa dan Kalimantan.
Kepala Dinas Pertanian Kelautan dan Perikanan (DKPP) Kota Mataram H Mutawalli mengatakan, saat ini harga daging di pasaran yang ada di wilayah kota Mataram berkisar antara 110 hingga 120 per kilogram, sedangkan harga sebelumnya mencapai harga 80 ribu rupiah hingga 90 ribu rupiah per kilogram.
Harga tersebut sudah mulai sejak empat bulan yang lalu, dikarenakan stok sapi potong berkurang. “Beberapa bulan ini sapi langka di pulau Lombok misalnya termasuk di Mataram, ini penyebabnya karena yang biasa datang dari Sumbawa dibawa kesini, sekarang dari Sumbawa itu langsung dibawa ke Surabaya bahkan ke Kalimantan dia keluarkan, ini yang menyebabkan lokal kita jadi kekurangan, harganya mahal”, ungkap Mutawalli saat melakukan sidak di pasar induk Bertais kota Mataram (25/05/2016).
Untuk menjaga ketersediaan daging di pasaran, pemerintah akan mencoba untuk bekerjasama dengan para jagal yang ada di Rumah Potong Hewan (RPH), Terlebih lagi permintaan masyarakat akan daging pada saat bulan puasa meningkat. Kata Mutawalli.
Ia menambahkan, Sebelum terjadi kelangkaan sapi, rata-rata rumah potong hewan (RPH) bisa memotong sapi mencapai 30 ekor per hari, namun sekarang sangat sulit, maksimal 15 ekor yang bisa dipotong dalam per hari. Salah seorang penjual daging sapi di pasar induk Bertais kota Mataram, ibu Rauhil mengharapkan kepada pemerintah, sapi potong yang ada di Nusa Tenggara Barat ini untuk tidak banyak yang dijual ke luar daerah. Kalau sapi potong berkurang otomatis para penjual daging membeli di jagal akan lebih mahal dan harga jualnya pun akan dinaikan. |006|024|