RADIO LOMBOK FM, Lombok Barat – Taman Wisata Alam (TWA) Kerandangan yang berada di Dusun Kerandangan Desa Senggigi Kecamatan Batu Layar Lombok Barat, TWA ini menawarkan wisata alam yang sangat menarik, namun masih terkendala dengan mahalnya harga tiket masuk.

Koordinator Pos TWA Keranangan, Wayan Minggir mengatakan, TWA Kerandangan ini biasanya pengunjung datang pada saat musim libur sekolah, namun jumlahnya masih terbilang sangat sedikit dikarenakan harga tiket dirasa terlalu mahal. “Turis yang punya uang, masuk, bayar, kalau dia kurang uangnya keluar, tapi itu sih kebanyakan, itu kendala utama, sehingga kalau dibilang menghambat ya juga, kasian sudah pakai taksi masuk pas di pembelian tiket, balik”, ujar Wayan Minggir kepada RADIO LOMBOK FM saat di temui di kantor Pos TWA Kerandangan (16/05/2016).

Harga karcis untuk wisatawan lokal pun jauh berbeda. Untuk wisatawan lokal pada saat hari kerja 5 ribu rupiah, sedangkan pada hari libur 7.500 rupiah. Dan harga karcis masuk untuk wisatawan manca negara, 100 ribu rupiah pada hari kerja, sedangkan untuk hari libur 150 ribu rupiah harga tiket untuk perorang. Wayan menambahkan, hal itu yang dirasa masih sangat mahal oleh para pengunjung. Tidak sedikit dari para calon pengunjung harus mengurungkan niatnya untuk menikmati suasana di dalam TWA.

Banyak juga dari para calon pengunjung mencoba untuk tawar-menawar harga, namun tetap tidak bisa karena itu sudah baku, akuinya. Pihak pengelola TWA tidak bisa berbuat banyak terkait mahalnya harga tiket, dikarenakan harga tersebut sudah di atur dalam Peraturan Pemerintah Nomor: 12 Tahun 2012 tentang tarif karcis masuk di TWA. Diakui wayan, pihak travel juga sebenarnya banyak yang mau melakukan kerja sama, namun sekali lagi karena terlalu mahalnya harga karcis. Potensi wisata yang bisa dinikmati oleh para pengunjung di tempat ini seperti jelajah alam, berkemah, air terjun. Beberapa satwa yang ada di TWA Kerandangan ini seperti Burung Celepuk Rinjani, Burung Paok Laus, Kera Hitam, Ular dan Kupu-Kupu. (006|010)