RADIO LOMBOK FM, Mataram – Gubernur Nusa Tenggara Barat, M. Zainul Majdi atau akrab di panggil TGB, melaporkan capaian kerjanya selama tahun 2016 ini di hadapan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo akrab di sapa Jokowi.Selain itu ia juga mengharapkan dengan beroperasinya pembangkit listrik tenaga gas ini nantinya pertumbuhan ekonomi NTB akan lebih baik lagi.

TGB menyatakan bahwa pembangkit listrik Jeranjang berdiri di atas tanah seluas 34 hektar yang berada di Desa Kebon Ayu Kecamatan Gerung Kabupaten Lombok Barat, kawasan yang sekarang merupakan kawasan inti pensuplay listrik di Lombok.

Sehingga kalau Jeranjang ini dapat terbangun dan dapat dikembangkan dengan baik sesuai dengan perencanaan maka kebutuhan listrik di NTB dan lebih khusus di Lombok untuk beberapa tahun kedepan dapat dipastikan akan mantap dan terjamin.

Oleh karena itu kehadiran bapak presiden pada kesempatan ini merupakan sesuatu yang sudah lama diharapkan. Sejak tahun 2009 ketika pembangkit listrik Jeranjang ini mulai pembangunannya cukup banyak kendala dan mudah-mudahan dengan kehadiran bapak presiden semua kendala-kendala itu dapat segera terselesaikan.

Khusus untuk infrastruktur, TGB menyampaikan bahwa NTB pada saat ini perkembangannya cukup menggembirakan, untuk infrastruktur jalan, jalan nasional sudah hampir seratus persen jalan provinsi sekitar 73 persen dan jalan kabupaten sekitar 65 persen.

“Dapat kami laporkan pada kesempatan ini bahwa masyarakat NTB sedang semangat-semangatnya untuk membangun, dan pertumbuhan ekonomi di NTB selama triwulan pertama mencapai 9.97 persen.

Dalam lima bulan pertama bapak presiden inflasi terjadi hanya pada bulan januari selanjutnya bulan Februari, Maret, April sampai Mei itu terjadi deflasi, terkahir pada bulan Mei terjadi deflasi di NTB mencapai 0.29 persen”, ujar TGB di hadapan Jokowi (11/06/2016).

TGB menambahkan, deflasi di NTB tidak berarti pertumbuhan ekonomi jadi terhambat, tapi justru pertumbuhan ekonomi juga terjadi degan sangat baik walaupun pada saat yang sama ada deflasi.

TGB juga melaporkan bahwa menurut Badan Pusat Statistik (BPS) NTB, tingkat pengangguran terbuka di NTB hanya mencapi 3.36 persen itu artinya jauh di bawah rata-rata nasional yang menandakan bahwa arah pembangunan di NTB mampu membuka ruang-ruang kerja bagi masyarakat NTB.

Dengan dukungan penuh dari bapak presiden dengan melengkapai infrastruktur yang diperlukan dan yang paling utama adalah inftrastruktur tenaga listrik di NTB. sehingga masyarakat NTB optimis akan terus tumbuh dan berkembang sebaik-baiknya pada masa yang akan datang, pungkasnya.|006|16|