LOMBOK TENGAH,lombokfm.com – Pentolan aktifis LSM di Lombok Tengah, L.Tajir Syahroni, mantabkan dukunganya terhadap Pasangan Calon (Paslon) nomnor 5 HL.Suprayatno-Zainul Aidi. Pernyataan tersebut disampaikan Tajir,Kamis (26/11) 2015 di Praya.

Tajir Syahroni menjelaskan, salah satu yang menyebabkan dirinya mendukung paket bernama Surya tersebut karena Paslon itu satu-satunya yang menghargai dan mengakui adanya perbedaan antara selatan dan utara di Lombok Tengah.”Terah selatan dan utara itu jelas ada. Dan salah satu Paslon, dulu menggunakan isu perbedaan selatan dan utara itu untuk memenangkan Pilkada,”Katanya kepada Lombok FM dan sejumlah wartawan.

Lombok Tengah lanjut Tajir Syahroni, memiliki 3 karakteristik geografis yang tidak bisa terbantahkan. Hal itu tidak bisa ditepis atas nama apapun baik mengatkan kebersamaan dan yang lainya. “Kbersamaan yang benar menurut saya, dengan jujur terhadap keadaan yang ada. Karena disitulah akan lahir berbeda itu indah, ketika kita betul berbeda tetapi membangun kebersamaan,”Jelasnya.

Dari segi pengalaman lanjut L.Tajir Syahroni, pada tahun 2005 lalu, dengan tetap mengakui Utara Selatan membuat pasangan tersebut menang dalam Pilkada. Ditahun 2010 HL.Wiratmaja dengan menggunakan isu tengah-trengah atau daye-daye kalah. Padahal saat itu, siapa yang tidak tahu kekuatan HL.Wiratmaja.”Siapa yang tidak tahu dengan HL.Wiratmaja yang terkenal karismatik. Justeru kalah oleh pasangang Maiq Meres yang sekarang dia tinggalkan,”Imbuhnya.

Pasangan Surya ungkap Tajir Syahroni, merupakan peta pemenang pada Pemilukada terdahulu. Dan begitu juga peta pemenang Pemilukada tahun 2015 ini, karena mengakui secara jujur dan nyata dan tidak hanya dengan kalimat namun mengakui keberadaan eksistensi politik masing-masing terah geografis masyarakat.”Sehingga saya yakin sekali, bahwa Suprayatno-Zainul Aidi ini akan menjadi pemenang. Tetapi bagi saya bukan soal kalah dan menang, namun memberikan apresiasi terhadap calon yang mengakui dan menghiormati keberadaan perbedaan terah yang ada untuk membangun kebersamaan,”Terangnya.

Kaitanya dengan Partai Gerindra jelas Tajir Syahroni, dirinya hingga saat ini masih tercatat sebagai salah satu kader Partai Gerindra walau hanya sebagai anggota biasa dan pernah dipercaya sebagai salah satu calon anggota DPR Provinsi dari Dapil 8 Lombok Tengah.”Bila pengurus DPC atau DPD Gerindra merasa keberatan dengan sikap saya, maka silahkan sikap saya ini disikapi secara internal partai dan ambil langkah-langkah sesuai dengan mekanisme partai,”Tandasnya.

Untuk itu, Tajir Syahroni, berharap agar seluruh sahabat dan koleganya bisa memahami sikap yang ia pilih saat ini. Baik keluarga dan sahabatnya sesama aktifis. Begitu juga dengan rekan-rekanya sesama partai Gerindra yang sudah ia ajak berdiskusi terkait dengan sikapnya mendukung nomor 5 tersebut.”Saya tidak tahu apakah mereka akan mengikuti jejak saya, tetapi paling tidak mereka akan mempertimbangkanya khususnay yang sudah saya ajak bicara,”Pungkasnya|001|42|