Kapan Pembayaran Ganti Rugi Tanah di Pejanggik Pancor ?
dibaca 833 kali
RADIO LOMBOK FM, Lombok Timur – Pembebasan tanah di jalan Pejanggik Pancor Selong Lombok Timur sampai saat ini masih belum selesai, padahal pihak Pemerintah Kabupaten sudah melakukan mediasi beberapa kali namun hasilnya tetap saja seperti semula, sebagian besar warga Pejanggik tidak sepakat dengan harga yang diberikan tim apraisal.
Untuk fase terakhir Pemerintah mengambil opsi dengan cara membagikan warga Pejanggik Pancor berupa kupon yang tertera lengkap luas tanah dengan harganya, dan juga di Pancor Sabtu (10//06/2017).
Dikesempatan itu Hj. Zuhdiah saat diwawancara mengatakan, ini hanya kupon yang belum bisa memastikan penyelelesaian permasalahan ini.
“Silakan tentukan pilihan masing-masing, kalau memang merasa sesuai ya silakan bilang setuju”, jawabnya.
Padahal menurutnya, dari nominal yang dihargakan ini sangat jauh, tidak sesuai dengan harga pasar atau dengan SK Bupati. Dengan begitu melihat dari harga di kupon ini rasanya sangat miris.
“Memang begitulah ya kalau telur lawan batu pasti selalu batu yang menang”, ucapnya.
Ditempat yang sama saat dikomfirmasi Asisten Bidang Pemerintahan H. Juani Taufik memaparkan bahwa keterkaitan dengan harga merupakan mutlak wewenang pihak apraisal kinerja apraisal ini warga tidak bisa menawar-nawar, sebab tim apraisal sendiri memiliki wewenang dan sudah mempertimbangkan semuanya yang sesuai dengan harga pasar yang ada, paparnya.
Menurut Taufik memang hari ini pihaknya membagikan kupon ke masyarakat yang isinya dipaling bawah ada kolom setuju atau tidak setuju. Apabila ada warga tidak setuju itu artinya waktu yang diberikan oleh pemerintah untuk menyelesaikan semuanya yaitu selama 14 hari.
“Semoga sebelum batas waktu itu hal ini sudah selesai”, katanya.
Kemudian mengenai anggaran yang disiapkan melakukan pembebasan tanah itu sebesar Rp.6,8 Milyar, dan apabila masyarakat itu ada yang setuju dan ada yang tidak maka pemerintah akan mengerjakan tanah warga yang setuju terlebih dahulu, jelasnya.|002|016|.
