LOMBOK TENGAH, lombokfm.com – Setelah putusan Mahkamah Agung (MA) memutuskan bahwa kepengurusan Golkar yang sah yakni hasil munas rio dengan Ketua DPP Aburizal Bakrie, mempengaruhi eskalasi politik Golkar di Lombok Tengah. Khususnya terkait dukungan Golkar versi Agung Laksono (AL)  kesalah satu Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati.

Ketua DPD I Partai Golkar NTB versi Aburizal Bakrie (ARB), HM.Suhaili,FT.SH.MM yang sekaligus Ketua DPD II Partai Golkar Lombok Tengah itu, mempertanyakan keabsahan dukungan Golkar Agung Laksono terhadap salah satu pasangan calon tersebut.”Kalau secara ekstrim saya tanyakan, adakah legalitas Partai Golkar Versi Agung Laksono yang diberikan kepada Golkar Lombok Tengah versi Agung Laksono ini untuk mendukung,”Tandasnya kepada Lombok FM.

Suhaili lebih lanjut menyampaikan, antara Aburizal Bakrie dan Agung Laksono telah dibuat kesepakatan bahwa berkaitan dengan dukungnya dalam hal Pemilihan Kepala Daerah, kedua belah pihak telah sepakat untuk mengusung pasangan calon yang sama.”Untuk itulah secara resmi dari Agung Laksono, Golkar Lombok Tengah versi Agung Laksono tidak diberikan Surat Keputusan DPP Agung Laksono dalam dukungan ke calon bersangkutan,”Jelasnya.

Namun demikian lanjut Suhaili, pihaknya memilih diam dan menunggu tindakan dari kawan-kawan kader Golkar versi Agung Laksono untuk mengabil sikap. Kendati demikian, pihaknya tetap akan membangun komunikasi yang baik dengan seluruh kader Golkar versi Agung Laksono.”Kami membuka pintu lebar-lebar, bila perlu tembok pagar kita robohkan lagi agar mereka leluasa masuk dan bersatu,”Selorohnya|001|048|