Lombok timur. lombokfm.com – Ketua Forum Pemuda Pelopor Peduli Pembangunan (FKP4) Kabupaten Lombok Timur, L. Malik Hidayat mengakui kalau anggaran dari pemerintah belum berpihak pada pemuda. “Selama ini pemuda dipandang sebelah mata dan masih jauh dari pengakuan” kata L. Dayat didepan pengurus FKP4 kamarin sore 12/2/2016 di sekretariat lembaga.

Jika anggaran berpihak pada pemuda, baik dari daerah mapun pusat terarah, tentu kemajuan pembangunan daerah pesat. “sebut saja dalam hal industeri, jika pemerintah konsentrsi pada pemberdayaan pemuda akan banyak lapangan kerja” jelasnya.

Tokoh pemuda yang akrab disapa Miq Dayat memaparkan dari 1,3 juta jumlah penduduk Kabupaten Lombok timur 70% adalah pemuda. Ini tentu pemuda memiliki posisi teratas dari yang lainya. “ penduduk Lombok Timur mayoritas pemuda, artinya kita mampu melakukan apa saja selama pemerintah berpihak terhadap pemuda” katanya.

Dalam pergerakan politik, pemuda diperankan pada dua hal oleh kepentingan kelompok dan golongan. Pemuda diperankan saat kampanye kepentingan politik yang bersifat sementara saja. Kemudian pemuda diarahkan dengan gerakkan aksi turun ke jalan.

“Saya melihat pemuda diperlakukan begitu saja, padahal pemuda memiliki posisi strategis” jelas Dayat yang juga aktif di Majlis Adat Sasak Lombok Timur. |006|016|