RADIO LOMBOK FM, LOMBOK TIMUR – Anggota DPRD komisi II H. Hasan Rahman langsung turun untuk melakukan mediasi. Terkait tindak lanjut penyelesaian permasalahan Mosi tidak percaya yang dilayangkan oleh kepala sekolah sekecamatan Sakra terhadap kepala UPTD pendidikan sakra.  komisi II memanggil pihak Dikpora, K3S, dan kepala UPTD pendidikan Sakra.

‘kendati tidak semuanya hadir namun kita dari DPRD khususnya Komisi II harus memediasi persoalan ini. Tegasnya  kepada RADIO LOMBOK FM,  3/5/2016.

Dalam mediasi itu hanya K3S saja yang hadir namun dari dikpora dan UPTD Dikpora Sakra tidak tampak, kendati demikian DPRD mendesak Dikpora Lotim untuk segera mengambil sikap untuk menyelesaikan persoalan itu.

Hasan komisi II DPRD Lotim  menyayangkan persoalan ini lamban di tangani dinas setempat karena dirinya takut dengan berlarutnya permasalahan itu   yang nantinya, akan berakibat kepada anak didik dalam peroses pembelajaran, karena para pelaku pendidik di Kecamatan tidak solid. Terlebih sekarang ini para siswa sebentar lagi akan melaksanakan ujian semester,ungkapnya.

‘’kalau para pelaku pendidik di Kecamatan tidak solid, takutnya hal itu akan menjadi pengganggu bagi anak didik’’, ungkap Hasan.

Jika dalam waktu dekat dikpora tidak kunjung menyelesaikan persoalan ini maka DPRD akan melayangkan surat teguran kepada Dikpora setempat karena DPRD menilai dikpora sudah tidak serius dalam melaksanakan tugas dan fungsinya.

Sementara itu kepala dinas dikpora Lotim hingga saat ini belum bisa dimintai keterangan terkait persoalan ini. |007|007|