Puluhan Pegawai Keluyuran Terjaring Pol-PP
dibaca 574 kaliRADIO LOMBOK FM, Lombok Tengah – Sekitar 40 an Pegawai Negeri Sipil (PNS) lingkup Pemerintah Daerah (Pemda) Lombok Tengah, Selasa (10/5) 2016 terjaring Inspeksi Mendadak (Sidak) yang dilakukan oleh Pol-PP setempat.
Seluruh pegawai yang terjaring tidak satupun yang membawa surat tugas keluar kantor. Salah satu di antara para pegawai yang terjaring berinisial HIY mengaku, dirinya oleh kantornya akan mengantar surat ke dinas lain.
Selain itu diminta membeli baterai dan akhirnya mampir ke pasar praya yang ada dibelakang kompleks pertokoan.”Kalau hal begini biasa kita tidak dikasih surat tugas keluar kantor,”Ujarnya saat diinterogasi anggota Pol-PP.
Adapaun puluhan PNS yang lain secara terang-terangan mengaku mau belanja di pertokoan praya tersebut. Seperti pantaun dilapangan, Pol –PP mulai sidak dari Mini Market Monster lalu menyusuri pertokoan kota praya hingga menuju Mini Market Matahari.
Di lokasi-lokasi itu ada saja PNS yang ditemukan sedang keluyuran. Kepala Bidang (Kabid) Linmas Pol-PP Lombok Tengah, HM.Haerudin,MH menjelaskan, kegiatan sidak itu akan berlangsung beberapa hari kedepan.
Hal itu atas perintah Bupati mengingat banyaknya laporan dari masyrakat yang melihat PNS justeru asyik belanja dijam kantor.”Ini untuk menegakkan disiplin pegawai seperti yang diperintahkan bupati,”Katanya. Bagi puluhan PNS yang terjaring tersebut, harus mengisi Berita Acara Pengawasan Dan Pemantauan PNS yang sudah disediakan pihak Pol-PP.
Selain itu, disiapkan satu surat lagi yang nantinya surat tersebut akan diserahkan ke SKPD masing-masing dimana pegawai tersebut ditugaskan.”Biar nanti SKPD masing-masing yang memberikan sangsi sesuai dengan aturan yang berlaku,”Jelasnya. Adapun pegawai yang terjaring pada saat itu lanjut HM.Haerudin, rata-rata guru yang menyempatkan diri belanja setelah anak-anak selesai Ujian Nasional. Namun demikian alasan itu tandasnya, tetap saja tidak benarkan karena masih dalam jam kantor.”Selain PNS sejumlah honorer juga kita jaring. Begitu juga kalau kita temukan pelajar juga kita jaring,”Terangnya.
Mengenai jumlah keseluruhan pegawai yang terjaring, Haerudin menyatakan, pihaknya belum bisa menyebutkanya karena Sidak akan terus dilakukan hingga beberapa hari kedepan. Pasar Karang Bulayak, Pasar Renteng, Pasar Sengkol bahkan Pasar Kopang akan menjadi target sidak tersebut.”Ya kita berharap tidak banyak pegawai yang akan kita jaring, artinya kalau tidak banyak menandakan kedisiplinan pegawai baik,”Pungkasnya.|001|4