Pemkab Lotim Gelar Loka Karya Perumusan Model Implementasi Percepatan Peningkatan Kepemilikan Akta Kelahiran Dan Administrasi Kependudukan
dibaca 537 kaliRADIO LOMBOK FM, Lombok Timur – Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Timur diwakili oleh Asisten Pemerintahan Setda Kabupaten Lombok Timur, Drs. H. M. Juaini Taofik, M. Ap membuka acara loka karya perumusan model implementasi percepatan peningkatan kepemilikan akta kelahiran dan administrasi kependudukan lainnya, Selasa (09/05) di rupatama lantai 2 kantor Bupati Lotim.
Assisten Drs. H. M. Juaini Taofik, M. Ap dalam sambutannya menyatakan terima kasih kepada semua undangan yg hadir, dimana para pejabat yg diundang merupakan pejabat yang hampir setiap hari berhadapan langsung dengan pelayanan kepada masyarakat. Bahwa kegiatan ini diselenggarakan berdasarkan persetujuan bersama (MOU), saling pengertian,dan lotim merupakan salah satu dari lima sasaran kerja kabupaten yang ada di Indonesia memang hasil yang ada di Lotim dikatakan yang terbaik, tercocok kreterianya untuk wilayah IV NTB, NTT, Maluku dan Papua dan alhamdulilah dari pertemuan awal Lotim sudah dijadikan model dari wilayah empat Republik Indonesia,ungkapnya.
Walupun potensial menurunyat, namun masih merasa banyak kekurangan tapi kalo dibandingkan dngan kabupaten lain Lotim lebih percaya diri dan lebih baik dari Kabupaten lain di NTB. Terkait lokakarya ini merupakan tugas strategis yang merupakan tugas kecil dari Dukcapail tapi dampaknya luar biasa.
Pada era 90an untuk urusan pemerintahan pasti dimulai dari kebutuhan baru, namun seiring dengan pembangunan yang bertumpu pada manusia sekarang sudah ada istilah baru dengan RPJMnya Presiden RI yakni, sebelum kebutuhan ada hak terlebih dahulu, hak itu adalah identitas kependudukan.
Harapnya dengan adanya kolaborasi seluruh instansi terkait pemerintah, masyarakat dan swasta, tidak ada satu pekerjaan bisa terselesaikan tanpa manejarial dan koordinasi yang baik,Apapun program yang di lakukan tentunya ada kerjasama dengan Dinas terkait serta para pemangku kepentingan.
Pada kesempatan itu Front line Service Koordinator Kompak NTB, Susana Dewi R menyampaikan bahwa masalah akta Kelahiran ini Menjadi PR dan berharap nantinya akan ada kolaborasi antar masyrakat serta dinas terkait di Lombok Timur dan bisa melihat sinergi yang apik antra SKPD ke Desa dan ke masyrakat.
Seperti yang diketahui bersama Kompak itu adalah kolaborasi masyarakat dan pelayanan untuk kesejahteraan,dan ada tiga pilar program kompak diantaranya, pendampingn untuk pelaksanaan Undang-undang Desa, perbaikan layanan, yang disitu berkaitan dengan penguatan pada kecamatan, dan program untuk ekonomi kerakyatan.
Ia berharap kegiatan ini diikuti dengan penuh semangat, karena menentukan alat itu bekerja atau berjalan adalah pelaku itu sendiri yaitu aparatur pemerintah yg terlibat dalam kegiatan ini, harapnya.|002|013|.