Kapolri: Waspadai Pelaku Bom Asal NTB
dibaca 1,370 kaliRADIO LOMBOK FM, Mataram, – Kapolri, Jenderal Polisi Muhammad Tito Karnavian menilai NTB hingga saat ini masih relatif aman. Tetapi di beberapa tempat di Indonesia terjadi ledakan bom yang salah satu pelakunya berasal dari NTB. “NTB saya akui terkadang sering terjadi konflik sosial seperti perkelahian antar kampung maupun adanya tindak kekerasan dan di NTB ini juga masih adanya kelompok jaringan terorisme yang harus kita sama-sama waspadai keberadaannya”, kata Kapolri dalam Safari Ramadannya bersama Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto bersama prajurit TNI-Polri di Lapangan Makorem 162/WB NTB Mataram, Rabu malam (30/5).
Menurutnya, jajaran Pemerintah Daerah NTB, Pemda Kabupaten/kota se-NTB bisa mengerjakan program-program dan target pembangunannya, jika rasa aman sudah bisa terkendalikan dengan baik. “Karena itu itu saya mengajak kita semua jangan mendustakan nikmat yang diberikan Allah,SWT,” kata Kapolri.
Ditambahkan Tito Karnavian, nikmat alam Indonesia termasuk alam NTB sunguh luar biasa. Namun nikmat yang paling penting bagi masyarakat NTB yang diberikan Allah, SWT adalah rasa “aman”. “Sebab kalau nikmat aman tidak ada, mau membangun apa saja yang kita inginkan tidak akan tercapai. Bisa dibuktikan sekalipun kita memiliki alam yang indah, kalau tidak ada nikmat aman itu tidak ada yang bisa tercapai keinginan itu,” ingat Kapolri.
Tito memberi contoh, di negara Afganistan memiliki potensi alam berupa tambang emas. Demikian juga di Irak punya kilang minyak dan segala macam potensi yang ada. “Tapi kalau perang siapa yang mau datang. Investor kabur semua, turis tidak mau datang. Baru mulai santai saja para turis sudah takut di bom. Oleh karena nikmat aman inilah yang membuat semuanya berjalan,” pesannya.
Kekaguman Tito atas anugrah alam NTB sungguh luar biasa. Semua sudah memaklumi jika Lombok, NTB kaya dengan potensi wisata alam. Wilayah Lombok merupakan salah satu primadona setelah Bali, begitu juga Sumbawa pulaunya tidak kalah indah dengan kesuburan alamnya yang hijau, demikian juga lautnya, sebagai salah satu nikmat dari Allah SWT yang harus disyukuri.
“Saat tiba di Bandara Internasional Lombok dan menginjak kaki di daerah Bumi Gora NTB, yang terdiri dari Pulau Lombok dan Sumbawa sangat indah. Saya sangat terkesan begitu keluar dari Bandara terlihat kedamaian di Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa NTB,” tandas Tito. (07/048)