Euforia Kemenangan Jangan Berlebihan
dibaca 1,415 kaliLOMBOK, lombokfm.com – Tak ada larangan merayakan kemenangan, akan tetapi jangan sampai ada yang merasa tersakiti dengan perayaan kemengan itu. Kita boleh bergembira menyambut kemenangan, tetapi jangan sampai mengganggu ketenteraman dan keamanan.
Disaat euforia kemenangan, jangan berlebihan agar si kalah tidak merasa tersakiti, bila perlu bagaimana kita berusaha agar yang kalahpun bersama-sama menikmati kemenangan.
Konvoi, arak-arakan, pawai kelililing harus juga peduli kepada pengguna jalan, jangan sampai suka cita kemenangan tak menghiraukan azan berkumandang dan tak peduli kepada pengguna jalan.
Ambillah cermin lalu berkacalah, lihat dan coba renungkan seandainya posisi kita hari ini ada di pihak yang kalah bagaimanakah hati kita, jadi janganlah yang sedih menjadi lebih sedih, yang kalah jadi putus asa.
Ingat apa yang kita raih hari ini karena adanya mereka. Jika tak ada Pasangan Calon lain yang maju, maka perhelatan PILKADA tidak akan terjadi karena hanya ada calon tunggal. Kemenangan hari ini, karena ada mereka yang siap kalah.
Belajarlah dari falsafah jarum suntik yang menusuk tajam kedalam kulit, membuat orang yang ditusuknya meringgis kesakitan, tapi ia memberi obat penawar rasa sakit yang diderita. Jangan anda terus menyakiti yang kalah, sebab suatu saat anda akan butuh pertolongannya.
Yang kalah hari ini bukan berarti anda tidak bekerja, anda telah berusaha maksimal, tapi bukan itu yang terbaik bagi anda. Ingat selalu ada hikmah dibalik setiap kejadian, Allah lebih mencintai anda saat anda tidak menjadi Kepala Daerah, sebab jangan sampai disaat anda Terpilih anda tak mampu menghadapi fitnah jabatan.
“Allah tidak Menguji Kamu diluar Batas Kemampuan”
Semoga para pemimpin yang terpilih mampu mengemban amanah yang dititipkan rakyat padanya, serta diberikan kekuatan dalam menjalankan roda pemerintahan sehingga apa yang menjadi cita-cita rakyat ini dapat terwujud. 004/005