Digelar Pacuan Kuda Gubernur NTB Cup di Sumbawa
dibaca 604 kaliRADIO LOMBOK FM, Sumbawa – Tradisi pacuan kuda di Sumbawa haruslah tetap dilestarikan sebagai upaya pelestarian nenek moyang leluhur dan menunjukkan bukti pada generasi berikutnya bahwa budaya haruslah menunjukkan jati dirinya sebagai suatu keunggulan kearifan local dari daerah.
Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), H. Zulkieflimansyah menyatakan, kegiatan pacuan kuda juga dimaksudkan untuk menarik dan memajukan sektor pariwisata, bila perlu di laksanakan tiap bulan dan di adakan di tiap hari Sabtu dan Minggu.
“Dalam arena pacuan kuda seperti ini juga menjadi indikator hidupnya peternakan kita di NTB. Karena itu saya mengucapkan terimakasih kepada Danrem 162/Wira Bhakti dan Dandim 1607/Sumbawa serta segenap panitia yang sudah menyelenggarakan dan mempersiapkan perlombaan pacuan kuda ini dengan baik,” kata Gubernur NTB H.
Zulkieflimansyah dalaam keterangan tertulisnya diterima RADIO LOMBOK FM, Minggu (2/12) pada gelar Pacuian Kuda Gubernur NTB Cup di Desa Penyaring, Kecamatan Moyo Utara, Kabupaten Sumbawa, Sabtu (1/12) lalu.
Menurut Gubernur NTB, lomba pacuan kuda ini berhasil menyedot peserta maupun penonton. “Indikator keberhasilan pacuan terlihat dari jumlah kuda yang terdaftar sangat banyak dengan jumlah penonton yang membludak. Ke depannya kita harapkan pelaksanaanya jauh lebih meraiah sehingga bias menjadi konsumsi para wisatawan yang ingin berlibur ke Sumbawa,” kata Zulkieflimansyah.
Sementara itu, Danrem 162/WB Kol. Czi. Ahmad Rizal Ramdhani mengatakan, lomba pacuan kuda ini dilaksanakan di wilayah Sumbawa selain meningkatkan pariwisata NTB juga untuk memberikan hiburan kepada masyarakat Pulau Sumbawa. “Lomba Pacuan ini sekaligus sebagai hiburan bagi masyarakat, apalagi pasca gempa yang menimpa sebagian wilayah NTB,” ucap Kolonel Ahmad Rizal.
Kecuali itu Danrem juga meminta kepada seluruh peserta lomba agar menjaga sportifitas dalam berlomba sehingga pelaksanaan lomba dapat berjalan dengan aman dan lancar. “Lomba ini diikuti 530 ekor kuda. Saya berharap masyarakat bias meramaikan kegiatan ini sebagai sarana hiburann dan rekreasi massal masyarakat Sumbawa,” ujar Danrem. (07/001)