BPS Segera Terjunkan Petugas Sensus Ekonomi
dibaca 669 kaliRADIO LOMBOK FM, LOMBOK TIMUR – Untuk kembali mendata para pelaku usaha dan asosiasi pelaku usaha, pemerintah akan lakukan sensus ekonomi, dimana sensus itu dilakukan dalam kurun sekali dalam sepuluh tahun.
Kegiatan itu akan segera disosialisasikan dan dilakukan pelatihan agar masyarakat mengetahui hal itu, kemudian petugaspun siap untuk melaksanakan tugas.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Lombok Timur Lalu Supratna, mengakui lebih susah sensus ekonomi dari pada sensus lainnya, pasalnya sensus ekonomi lebih dituntut untuk memenuhi responden, sedangkan sensus yang lain hanya dari segi geografisnya saja.
‘’Meski responden terpenuhi, namun banyak dari masyarakat itu sendiri kurang paham usaha’’, demikian diungkapkan kepada RADIO LOMBOK FM, Selasa 27/4/2016.
Supratna berharap agar para petugas benar-benar melakukan tugasnya masing –masig secara maksimal, karena diyakini bahwa para petugas itu sudah berkompten.
‘’kita yakin petugas ini sudah sangat kompeten’’, pungkasnya.
Namun saat ditanya awak media terkait jumlah pedagang atau pengusaha di Lombok Timur dari hasil sensus tahun 2006 Supratna, tidak mengetahui berapa hasil pendataan ditahun 2006, karena dirinya tidak membawa data real terkait persoalan itu.
‘’data 2006 ada di kantor, saya tidak bawa, jadi saya tidak begitu jelas jumlahnya’’, ungkapnya.
Supratna mengatakan, saat ini banyak pengusaha rumahan yang belum terdata, karena dengan kecanggihan IT jadi para ibu rumah tangga dan lain sebagainya bisa membuka bisnis dengan secara online.
‘’bisnis online juga kita akan data sekarang ini’, imbuhnya.
Lebih jauh Supratna menegskan jika saat ini bisnis online sudah marak di Lombok Timur sehingga dinas harus segera melakukan pendaataan untuk mengetahui berapa jumlahnya sehingga jika terdata maka akan bisa meminimalisir tindak kejahatan bisnis online. |007|065|